
ku lihat dia ada di sana.
kabur.
berkecai jadi serpihan debu lalu hilang dalam waktu
ku pegang tirai yang menutupinya.
rapuh.
bertaburan menjadi serbuk-serbuk halus
lalu hilang di sebalik kabus jingga
ku renung jari jemariku.
kaku.
dikotori debu yang tak ingin pergi
terus melekat ingin ke hati
jawapan-jawapan yang aku dengar bukan sabda
dan dewa pula tak muncul tiba
apa yang aku percaya
hanya hati bisa kuatkan